Perang Dagang 2017


Kajian mingguan : 27-5-2015


 
Eko Wahyudi Sagino

Desa harus menjadi tempat produksi di Era pasar bebas dan ACFTA dan kesepakatan pelaku moneter, desa harus dikembalikan menjadi sebuah pusat kebudayaan, pusat ekonomi dan pusat penyerapan tenaga kerja, desa jangan ditinggal. 

Desa adalah basis kekuatan perdagangan, desa harus siap perang dagang. Hai orang desa pasti menang orang-orang desa (pengusaha, perajin, UMKM desa) melawan dahsytanya pertempuran dagang dunia. Buat pembangunan perusahaan desa oleh orang desa, dengan tanah desa, dengan pengelola orang desa dan tenaga kerja orang desa untuk di jual ke luar negeri.

Jikalau hal ini di jalankan maka akan menjadi sebuah perang kemenangan bagi bangsa kita yang terus bekerja dengan kekuatan-kekuatan, semua hal ini menjadi sebuah  kenyataan untuk berprestasi dalam menata bangsa, menata ekonomi bangsa kita, untuk memimpin ekonomi dunia.

Memang bukan masalah sulit, bahwa desa tetap menjadi sebuah kekuatan perang dagang 2017, angka 2017 ini adalah angka keramat bagi orang desa di Indonesia untuk bisa menjadikan gambaran bekerja atas sebuah prestasi kita bersama, apalagi yang kita lakukan, apalagi kita kerjakan melihat kenyataan itu,

Mulai hari ini … !!!! mari mulai untuk bisa belajar dan bekerja keras untuk penyelamatan pengusaha desa, 

Meninggalkan desa sama saja dengan siap menjadi korban peradang dagang, desa adalah tempat akhir dermaga pertempuran, desa adalah bukan perang sesungguhnya dalam merebut perang ekonomi.  2017 telah menanti... !!!

No comments:

Entri Populer