Anak kecil bisa ngomong “Jokowi” tanpa cedal, apalagi
orang tua bilang nama “Jokowi” dengan jelas. Kenapa demikian?.
Jokowi itu siapa? kenapa Jokowi semua kalangan bisang ngomong “ Jokowi”. Dan tahu betul siapa Jokwoi? Betulkan ini
bentuk dari sebuah nama yang merakyat, Apakah nama Jokowi sebuah merk? Trend ataukah
sebuah produk pemimpin?bukan sebatas seorang capres dari PDI Perjuangan 2014
ini.
Januari awal 2014, , DPseiring ramainya para calon legislatif berkonsolidasi
dan ribuan pemasanggan bendera partai peserta pemilu 2014, peserta konstentan pemilu
ini dipajang di sudur kota sampai pelosok desa dan maraknya gambar-gambar caleg. Namun, suara Jokowi ada
dibaliknya mereka disisi ruang kebumen?, justeru lekat dengan benderang dan hiku-pikuk kemeriahan menyambut
pesta demokrasi 2014.
2014 tahun politik, semua daerah menyambut gempita, termasuk orang-orang Kebumen yang diluar dan diluar kota Kebumen. Kebumen dengan hak pilih 800.000 lebih data KPU Kebumen jumlah pemilih orang Kebumen akan menjadi pelaku sejarah siapa pemimpin bangsa Indonesia, suara 800.000 ini sangat mempengarahui hasil siapa pemimpin 2014 ini. Di Kebumen juga sudah ramai para calon Bupati yang sudah mulai merapat dan bisik-bisik mencalonkan menjadi pemimpin Kebumen 2015.
Masih 2 tahun pergantian bupati yang mulai ramai seiring
dengan Pemilu 2014 ini. Siapa pemimpin “Jokowi” Kebumen?
Akankah suara pemilu 2014 akan mempengauahi konstelasi
politik Kebumen? Apakah tidak pengaruh? Belum kita bisa baca memang. Bagi rakyat atau calon pemilih sudah cerdas (pemilih cerdas) memilih
seseorang pemimpin. Kondisi masyarakat Kebumen real sekarang, penilaian pandangan politik masyarakat Kebumen sudah mengarah
pada “pemimpin Kebumen (bupati) yang bisa kerja untuk rakyat dan menguntung rakyat
Kebumen.
Bupati 2015 yang bisa menjadikan rakyatnya bangga dan mampu menderita atas penderitaan masyarakat, kerja tanpa pamrih, siap tidak digaji, dan bupati yang bisa memajukan Kebumen yang masih miskin no 2 Se Jawa Tengah ini.apakah perlu kebumen butuh pemimpin “jokowi”?
Kebumen 2015 bisa punya Bupati “jokowi” asalkan sistem
politik Kebumen memihak pada dedikasi dan loyalitas prasyarat pemimpin
perubahan. Bukan hanya Bupati yang punya nilai /materi saja, atau modal jaringan
kekuasaan atau kans pengaruh nama.Masyarakat Kebumen perlu pemimpin yang bisa
menjadikan “ bapak” dari masyarakat yang sesungguhnya.
No comments:
Post a Comment