News Online 24/8/2012, Genteng sudah biasa kita dengar, dengar nama genteng denar nama Sokka, Sokka adalah nama pedukuhan RW 07 Desa Kedawung, Kecamatan, Pejagoan Kabupaten Kebumen Jawa Tengah, Indonesia, Bukan hanya genteng saja ada batu bata yang menjadi kekuatan SDA di desa Kedawung ini, pedukuhan penambangan sebagai daerah desa wisata penambanganku juga termasuk sentra Genteng Sokka dan Batu Batu bata Sokka.
Proses pembuatan sangatlah mudah tapi membutuhkan tenaga, ketelitian dan tentunya biaya operasional pembuatan. Mulai dari mencangkul tanah liat, membuat gilingan dengan molen di cetak kotak kota ukuran 20 cmx 40 cm dan kemudian di pindahkan ke rak untuka mendapatkan kekeringan, setelah itu di gebleg dan dicetak dengan mesin cetak press dengan mesin cetak.
Selanjutnya setelah dicetak diptong pinggirnya agar rapih d an di elus dengan minyak tanah, selanjutnya di kembalikan ke rak-rak sampai dengan 3 hari untuk mendapatkan kekuatan kerasnya bahan Genteng mentah yang terbuat tanah liat tersebut. Kemudian seetelah itu di jemur dengan panasnya matahari sampai dengan kering matahari selama 7 jam, biasanya jam 08.00 pagi sampai dengan 15.00 sore.kalau belum kering badan bahan genteng kiri dan kanan dikeringkan.
Setelah itu dibawa ke tempat pembakaran dengan nama “tobong”, setelah itu kemudian dengan di bakar kayu dengan suhu belum biasa di ukur. Tapi dengan lama panasnya pembakaran satu hari untuk pemanasan dengan nyala kecil (digarang) selama 6-8 jam , setelah itu kemudian dibakar panas dengan suhu tinggi selama 12 jam. Setelah terlihat api diatas tungku tobong memerah pembakaran berarti Genteng sudah matang.
Setelah itu dibongkar dari Tobong pembakaran genteng, dan disortir mana yang retak dan tidak, setelah itu di tumpuk/d paking dengan sepuluh biji genteng. Dan genteng disiap dipasarkan, tertanggal 24 Agustus 2012, harga genteng Sokka kualitas 1 perbiji Rp 1.200,00, batu bata Rp 400.000 harga ditempat atau sekitar 1.200.000/perseribu biji. Kalau ingin pesan genteng hubungi: eko wahyudi 087732663618, atau ke email jar_pers@yahoo.com.
Desa wisata pedukuhan penambangan ini menjadi tempat para pendatang dan sekaligus membeli genteng Sokka yang terkenal di Indonesia ini. Bahkan mancanegara Jepang, Jerman, dan Belanda sudah pernah di pasarkan, bahkan sering menjadi studi banding PKL para Siswa skeolah di Kebumen dan luar Kebumen.(eko)
No comments:
Post a Comment